Perbedaan Suede dan Nubuck di Industri Leather

By Kamaludin Somantri

Inilah perbedaan suede dan nubuck dari aspek sumber bahan, tekstur permukaan, tampilan, keawetan dan kecocokan pemakaian.

Suede dan nubuck adalah dua jenis bahan yang umumnya digunakan dalam industri kulit untuk menciptakan produk-produk fashion, termasuk sepatu, tas, pakaian, dan aksesori lainnya.

Meskipun keduanya memiliki tampilan yang mirip, ada perbedaan penting antara suede dan nubuck berdasarkan sifat-sifat dan metode pengolahannya.

Apa itu Suede Leather?

Suede adalah jenis bahan yang dihasilkan dari bagian dalam kulit hewan, terutama sapi.

Proses pembuatan suede melibatkan penyematan atau penyikatan pada permukaan kulit bagian dalam, yang menghasilkan tekstur yang lembut, halus, dan terasa “daging”.

Karakteristik utama dari suede adalah tampilan permukaannya yang kasar, dengan butiran-butiran halus yang memberikan kesan yang khas.

Suede memiliki tampilan yang lebih alami dan “lunak”, serta sering digunakan dalam produk-produk fashion yang ingin menciptakan tampilan yang lebih santai dan kasual.

Kulit suede terbuat dari pemisahan kulit (split) sehingga lebih lembut, lebih porous (mudah menyerap cairan) dan kurang tahan terhadap lecet dan noda.

Baca penjelasan kami tentang jenis material leather lainnya.

Lihat juga penjelasan tentang suede dan nubuck.

Apa itu Nubuck Leather?

Nubuck juga berasal dari kulit hewan, khususnya dari bagian luar kulit, yang kemudian dihaluskan dengan pengikisan.

Proses ini menghasilkan permukaan yang sangat halus dan lembut, mirip dengan tekstur beludru.

Nubuck memiliki tampilan yang lebih mewah dan elegan, dengan warna yang lebih kaya dan dalam.

Meskipun memiliki kesamaan dalam tekstur halus, nubuck umumnya lebih tahan terhadap noda dan lebih tahan lama dibandingkan suede.

Jenis kulit nubuck dan suede adalah jenis leather yang telah dihaluskan (buffed) untuk menghasilkan kulit selembut beludru.

Jenis kulit nubuck dihaluskan pada lapisan permukaan grain, sedangkan suede adalah kulit yang dihaluskan pada sisi dalam (bersinggungan dengan daging).

Sisi grain merupakan bagian kulit yang keras (toughest) sehingga kulit nubuck cenderung lebih awet dibandingkan dengan kulit suede.

Oleh karena itu, wajar kalo kulit nubuck lebih mahal harganya dibandingkan dengan kulit suede.

Perbedaan Suede dan Nubuck

Perbedaan Suede dan Nubuck
  • Sumber Bahan: Suede dihasilkan dari bagian dalam kulit hewan, sedangkan nubuck dihasilkan dari bagian luar kulit hewan.
  • Tekstur Permukaan: Suede memiliki tekstur yang kasar dan “daging”, sementara nubuck memiliki tekstur yang sangat halus dan lembut, mirip dengan beludru.
  • Tampilan: Suede memiliki tampilan yang lebih santai dan kasual, sedangkan nubuck memiliki tampilan yang lebih mewah dan elegan.
  • Tahan Noda dan Tahan Lama: Nubuck umumnya lebih tahan terhadap noda dan memiliki daya tahan yang lebih tinggi dibandingkan suede.
  • Penggunaan: Kedua jenis bahan digunakan dalam produk-produk fashion, tetapi penggunaan nubuck cenderung lebih umum dalam produk-produk yang ingin menciptakan tampilan yang lebih formal dan premium.

Berikut adalah tabel yang memperlihatkan perbedaan antara suede dan nubuck.

Faktor Pembeda
Suede
Nubuck
Sumber Bahan
Bagian dalam kulit hewan
Bagian luar kulit hewan
Tekstur Permukaan
Kasar dan “daging”
Sangat halus dan lembut
Tampilan
Santai dan kasual
Mewah dan elegan
Tahan Noda
Kurang tahan terhadap noda
Lebih tahan terhadap noda
Daya Tahan
Kurang tahan lama
Lebih tahan lama
Penggunaan Umum
Produk kasual
Produk formal dan premium

Dalam memilih antara suede dan nubuck, penting untuk mempertimbangkan gaya, penggunaan, dan preferensi pribadi.

Suede dan nubuck memiliki keunikan dan karakteristiknya sendiri. Keduanya dapat menambahkan nilai estetis pada produk fashion yang Anda pilih.

5/5 - (1 vote)

Tinggalkan komentar